3Jenis Mimpi Menurut Alkitab.Jika saudara perlu didoakan agar terlepas dari mimpi buruk yang sering dialami, saudara dapat menghubungi email di bawah iniMus Tidak semua mimpi mempunyai arti. Bila saudara bermimpi, hal pertama yang perlu dilakukan adalah mengenali jenis mimpi tersebut sehingga tahu berasal dari manakah mimpi yang dialami. Dengan mengenali hal ini, maka saudara akan mengerti apakah harus menindaklanjuti mimpi tersebut atau tidak. Dengarkanlah penjelasannya dalam video berikut ini, kiranya menjadi berkat buat saudara dan Tuhan Yesus memberkati.
PromoBuku TAFSIR MIMPI menurut Al-Quran & as Sunnah by Muhammad ibnu 234 234 tafsir mimpi, dewi bulan, buku gambar - Pinterest MZ BUKU TAFSIR MIMPI / BUKU TOGEL (Jual) - Shopee tafsir mimpi, dewi bulan, buku gambar - Pinterest MZ BUKU TAFSIR MIMPI / BUKU TOGEL (Jual) - Shopee . Tafsir mimpi 2D versi baru 60-80 terlengkap hanya di dwprediksi
Dirinya menjelaskan, sebagai orang Kristen jika mendapat mimpi bruuk atau tentang masa depan tinggal percaya bahwa Tuhan jauh lebih besar. Jadi jangan karena mimpi itu, sikap terbawa-bawa ke pikiran. Sebagai orang yang percaya akan Tuhan berdoa. Kalau itu mimpinya dari Tuhan pasti dikasih anugerah. Tapi kalau bukan dari Tuhan, lupakan saja. Karena harusnya kita lebih banyak membaca Alkitab dan telitiKarena Alkitab adalah visi atau nubuatan yang akan digenapi. Jika Allah berbicara kepada sesorang melalui mimpi pesannya akan sesuai secara sempurna dengan Alkitab. *** Editor Agung H. Dondo Sumber Youtube Tags Terkini
PenjelasanSingkat. Juru minum Firaun, dll. Isi Pasal. Yusuf di dalam penjara di Mesir. Menafsirkan mimpi-mimpi. Garis Besar. 40:1 Juru minum dan juru roti Firaun dipenjara, Yusuf bertemu dengan mereka. 40:5 Dia menafsirkan mimpi mereka. 40:20 Terjadi pada mereka sesuai penafsirannya. 40:23 Juru minum yang tidak tahu berterima kasih melupakan Yusuf.. Judul Unduh PDF Unduh PDF Mimpi dianggap berperan penting dalam agama tertentu sebab, sesuai ayat alkitab, banyak figur yang dikunjungi Tuhan dalam tidur mereka. Mimpi bisa diartikan dengan berbagai cara, tetapi mimpi tidak selalu memiliki arti tertentu. Banyak orang kesulitan menentukan seberapa perlunya memperhatikan arti mimpi. Untuk memastikannya, bertanyalah kepada Tuhan melalui doa. 1 Buatlah jurnal untuk mencatat mimpi.[1] Catatlah mimpi secara terperinci. Pada awalnya, langkah ini mungkin terasa sulit, tetapi jika sering berlatih, Anda akan semakin mudah mengingat hal-hal mendetail dalam mimpi. Lokasi, orang, atau berbagai objek yang bisa Anda ingat mungkin merupakan aspek yang sangat penting. Jika demikian halnya, Tuhan akan membantu Anda mengingat mimpi dengan jelas. Berbagai simbol adakalanya berperan penting, misalnya angka, arah, warna, atau binatang. Simbol yang muncul dalam mimpi bisa melambangkan hal yang negatif atau positif. Andalkan Roh Kudus saat mengungkapkan makna negatif atau positif dari simbol yang Anda lihat dalam mimpi. 2 Amati emosi yang Anda rasakan. Mimpi bisa memicu rasa terkejut, sedih, atau gembira, tetapi biasanya, Anda akan merasakan emosi tertentu saat mengingat mimpi. Catatlah respons emosional yang muncul dalam mimpi secara berurutan. Tulislah apa yang Anda rasakan saat teringat objek atau orang yang muncul dalam mimpi. Jika objek tertentu memicu rasa takut atau Anda mengenal baik figur tertentu, ceritakan semua yang Anda rasakan saat bermimpi. 3 Tentukan kapan Anda mengalami kejadian dalam mimpi. Mimpi sering memunculkan ingatan masa lalu, pengalaman sehari-hari, atau hal-hal yang belum terjadi. Jika dalam mimpi Anda bertemu orang-orang yang sudah Anda kenal ketika masih lebih muda, mungkin Anda bermimpi tentang masa lalu. Jika Anda ragu sedang berada di mana atau melihat orang yang tidak Anda kenal, mungkin Anda bermimpi tentang masa depan. Berdoalah agar Tuhan memulihkan Anda melalui mimpi tentang pengalaman masa lalu yang menimbulkan penderitaan dan masih terpendam dalam hati. 4Tentukan apakah Anda bermimpi tentang diri sendiri atau orang lain. Amati perspektif Anda dan cara Anda berinteraksi dalam mimpi. Jika Anda diam saja atau tidak berinteraksi dengan orang lain, mungkin Anda hanya mengamati atau menyaksikan apa yang sedang terjadi dan tidak terlibat langsung. Mimpi tersebut hanya mengingatkan sesuatu yang mungkin terjadi. Jika dalam mimpi Anda menjadi tokoh sentral, kemungkinan besar Anda bermimpi karena perlu memengaruhi diri sendiri atau kehidupan Anda. Iklan 1Perhatikan warna objek dalam mimpi. Setiap warna mewakili simbol tertentu yang biasanya diasosiasikan dengan figur religius yang penting. Contohnya dalam agama Katolik, warna biru diasosiasikan dengan Bunda Maria yang sering digambarkan mengenakan gaun biru sebagai simbol kehidupan yang sehat dan penuh berkat.[2] 2 Perhatikan binatang yang muncul dalam mimpi. Mengartikan simbol binatang bukan hal yang mudah sebab dalam alkitab, binatang melambangkan hal positif dan negatif. Contohnya ”Singa dari suku Yehuda” melambangkan Yesus, tetapi “singa yang mengaum-aum” juga digunakan sebagai simbol iblis dalam alkitab. Adakalanya, kucing melambangkan roh jahat, tetapi bisa menjadi simbol pemberi rasa nyaman. Anjing juga melambangkan hal positif dan negatif, misalnya sebagai simbol teman baik atau orang yang tidak beriman.[3] 3 Carilah angka yang signifikan. Adakalanya, angka muncul berupa tulisan, tetapi sering kali muncul dalam bentuk beberapa objek. Contohnya dalam alkitab, Yusuf mengartikan mimpi Firaun yang melihat tujuh sapi kurus memakan tujuh sapi gemuk sebagai sebuah ramalan akan terjadi tujuh tahun masa kelimpahan yang diikuti tujuh tahun masa kelaparan. Pahami konteks mimpi. Contohnya jika Anda bermimpi melihat lima cincin emas, dalam konteks waktu, hal ini bisa berarti lima hari, minggu, bulan, atau tahun. Akan tetapi, angka lima juga merupakan simbol lima raja Israel yang jahat.[4] Seseorang yang kehilangan lima orang terdekat lalu bermimpi melihat lima cincin emas bisa diartikan sebagai simbol keberadaan mereka di surga. Untuk mengungkapkan arti mimpi yang sesungguhnya, berusahalah mengartikan angka dengan memahami konteksnya secara menyeluruh. 4 Berfokuslah pada benda religius yang dianggap penting. Untuk mengartikan mimpi, beberapa benda yang sepertinya biasa-biasa saja ternyata berperan penting, misalnya salib, roti dan anggur, atau semak yang terbakar. Beberapa benda lain dianggap sebagai simbol yang cukup penting, misalnya apel, uang logam, atau lilin. Jika benda yang biasa Anda lihat sehari-hari terasa penting dalam mimpi, benda tersebut mungkin sebuah simbol. Iklan 1Jangan menggunakan kamus arti simbol dalam mimpi.[5] Untuk menentukan penting tidaknya objek atau simbol dalam mimpi, Anda harus menghubungkan hal tersebut dengan ayat alkitab. Contohnya kamus mimpi mungkin mengartikan kambing sebagai simbol kemakmuran, tetapi dari sudut pandang religius, kambing biasanya diasosiasikan sebagai penindas atau orang berdosa yang tidak mau bertobat.[6] 2Kenali setiap simbol. Cari tahu berbagai arti dari setiap simbol, terutama dengan memahami hubungan antara simbol dan kehidupan Anda sehari-hari. Jika Anda bermimpi hal-hal yang religius, mungkin Tuhan ingin berbicara kepada Anda melalui mimpi. Berusahalah mengungkapkan arti penting yang sesungguhnya dari mimpi Anda, tetapi masih tersembunyi. 3 Tentukan apakah arti mimpi Anda literal atau simbolis. Bermimpi melihat orang yang akan meninggal bisa berarti literal, tetapi mungkin juga simbolis. Bermimpi seseorang meninggal bisa merupakan simbol putusnya hubungan atau berakhirnya masalah. Beberapa simbol religius sering muncul dalam mimpi sesuai kondisi masing-masing. Naga atau ular adalah lambang iblis. Tubuh yang telanjang merupakan simbol kedekatan dengan Tuhan. Rumah yang berantakan atau terawat melambangkan kondisi roh Anda. Simbol tersebut sering muncul dalam mimpi yang berkaitan dengan kehidupan religius.[7] 4 Berusahalah mengingat emosi atau masalah yang dialami di hari Anda bermimpi. Pikirkan apakah ada aspek dalam kehidupan sehari-hari yang membuat Anda merasakan emosi seperti yang muncul dalam mimpi. Jika Anda sedang stres berat atau sangat sibuk, mimpi merupakan sarana bagi pikiran untuk memproses keseharian Anda ketika sedang tidur. Adakalanya, mimpi Anda terkesan religius, tetapi tidak terasa seperti sebuah pesan dari Tuhan. Jika mimpi tersebut terasa kurang penting, tidak usah mencari tahu artinya. 5 Berdoalah. Jika Anda mendapatkan pesan penting atau peringatan melalui mimpi, bertanyalah kepada Tuhan apa yang ingin Ia ajarkan kepada Anda. Mimpi yang religius mungkin merupakan tantangan dari Tuhan agar Anda mencari kebenaran sejati. Jangan mengabaikan mimpi hanya karena sulit dipahami. Carilah jawabannya dengan bertanya kepada Tuhan atau membaca alkitab. Bertanyalah kepada diri sendiri apakah mimpi Anda adalah jawaban dari Tuhan atas pertanyaan Anda. Mimpi bisa berarti jawaban dari Tuhan. Iklan Toko yang menjual buku-buku Kristiani menyediakan berbagai buku tentang arti mimpi yang bisa membantu Anda mengartikan mimpi dan memahami pesan yang Tuhan sampaikan kepada Anda. Iklan Tentang wikiHow ini Halaman ini telah diakses sebanyak kali. Apakah artikel ini membantu Anda? MenurutAlkitab, Bumi itu Datar. September 10, 2018. 40430. 4/5 - (22 votes) Belum lama ini dunia maya kembali dimeriahkan oleh pertikaian antara kaum bumi bulat melawan kaum bumi datar. Bagi pembaca yang kurang akrab dengan media sosial, yang disebut kaum bumi bulat adalah orang-orang yang meyakini bahwa bumi itu bulat
Mimpi adalah bunga tidur. Semua orang tentu pernah bermimpi ketika sedang tidur nyenyak. Berikut adalah 3 jenis mimpi menurut Alkitab berdasarkan apa yang saya ketahui sekedar pengen berbagi saja. Silahkan dikoreksi bagi mereka para pendeta atau ahli Alkitab jika ada yang salah. Mohon maaf apabila terdapat kesalahan. Terima kasih. 1]. MIMPI BURUK KARENA KELELAHAN, KECEMASAN, KESIBUKAN & STRESS Mimpi buruk merupakan kondisi yang menyebabkan seseorang diliputi perasaan kwatir dan cemas. Menurut Akitab hal ini diakibatkan oleh karena orang tersebut kebanyakan kesibukan yang menyebabkan dirinya kelelahan dan stress. Pengkhotbah 5 3 Karena sebagaimana mimpi disebabkan oleh banyak kesibukan, demikian pula percakapan bodoh disebabkan oleh banyak perkataan. Terjemahan TB 1974 RESPON Bagaimana kita merespon mimpi buruk poin 1 1]. Biarkan berlalu jangan dihiraukan 2]. Jangan mengartikan mimpi itu melalui website peramalan atau website arti mimpi. 3]. Jangan menyebarkan, menceritakan atau memberitahukan mimpimu secara mendetail kepada orang lain. Pendam saja sendiri. Ini perintah TUHAN seperti tertulis di Alkitab Yeremia 23 32 Sesungguhnya, Aku akan menjadi lawan mereka yang menubuatkan mimpi-mimpi dusta, demikianlah firman TUHAN dan yang menceritakannya serta menyesatkan umat-Ku dengan dustanya dan dengan bualnya. Aku ini tidak pernah mengutus mereka dan tidak pernah memerintahkan mereka. Mereka sama sekali tiada berguna untuk bangsa ini, demikianlah firman TUHAN. 2]. MIMPI BURUK DARI IBLIS Mimpi buruk dari iblis bersifat wangsit, bisikan suara kematian, ketakutan mendalam, kegelapan, darknest dan jurang dalam pekat. Mimpi buruk dari iblis jauh lebih buruk dari poin1. Kengeriannya sungguh menggerikan tak terkatakan sehingga membuat seseorang mengigil, mengertakan giginya, mencium bau busuk darah, mencium bau ulat-ulat tanah busuk, dan merasa panas dingin tubuhnya. Jika mimpi burukmu membuat kita ketakutan berlebihan dan sering terjadi. Ada kemungkinan sebelumnya pernah mengalami kerasukan hantu. Ada 6 penyebab mengapa mimpi buruk berlebihan. Yaitu 1]. Pernah kesurupan 2]. Pernah mengikuti kegiatan spiritual & mistis 3]. Pernah mengikuti pengobatan tradisional ilmu perdukunan gratis 4]. Meditasi & Yoga 5]. Pernah mengikuti dzikir Islam 6]. Pernah mengikuti bahasa roh di gereja Kristen Selengkapnya >> RESPON Bagaimana kita merespon mimpi buruk poin 2 Berdoalah kepada Allah dan Tuhan Yesus Kristus. Mintalah kepada-NYA untuk mengusir iblis yang berada di dalam tubuh kita. 3]. MIMPI INDAH DARI TUHAN YESUS KRISTUS Alkitab memuat ada banyak cerita tentang mimpi. Seolah-olah, mimpi merupakan cara Tuhan berkomunikasi dengan manusia untuk menjalani kehidupan ke langkah masa depan. Mimpi ini terkadang-kadang seolah-olah ada pula yang berbicara menggunakan suara-NYA langsung ke otak kita bukan ke telinga seperti menyampaikan sebuah amanat pesan. Seperti tertulis di Alkitab Yehezkiel 3 24 Tetapi masuklah Roh ke dalam aku dan ditegakkannya aku. Lalu Ia berbicara dengan aku, katanya. Pergilah pulang, kurunglah dirimu di dalam rumahmu. Ibrani 4 7 Sebab itu Ia menetapkan pula suatu hari, yaitu "hari ini", ketika Ia setelah sekian lama berfirman dengan perantaraan Daud seperti dikatakan di atas "Pada hari ini, jika kamu mendengar suara-Nya, janganlah keraskan hatimu. RESPON Bagaimana kita merespon mimpi poin 3 Terkadang kita agak bingung apakah ini mimpi di poin 3 dari Tuhan atau dari Iblis. Jadi jika memang dari Tuhan seharusnya pesan dari mimpi itu tak boleh bertentangan dari firmannya yang ada di Alkitab. Tak selamanya mimpi dari Tuhan indah. Kadang berisikan sebuah peringatan berbahaya sehingga membuat kita menjadi cemas banget. Kejadian ini sama seperti istri Pilatus di Matius 27 19. Yang mengklaim dirinya menderita oleh mimpi itu. Mimpi dari Tuhan tak perlu ditafsir karena pesannya sudah jelas di alam mimpi itu. Sedangkan mimpi dari Iblis. Biasanya digunakan oleh orang-orang yang ahli di peramalan seperti Tarot, ahli-ahli jampi, sihir, dukun penyembuhan tradisional, pesugihan, paranormal, ahli mencari benda hilang dan ahli-ahli pemimpi zodiak. Sehingga mereka berkerjasama dengan iblis berkomunikasi melalui bisikan hantu & mimpi mimpi menciptakan prediksi masa depan yang membuat banyak orang percaya kepada rasi bintang horoskop dan akhirnya banyak orang terjebak kerasukan hantu. Terima kasih. Semoga bermanfaat ya. GBU
JanganPanik, Ini 3 Arti Mimpi Kehilangan Pekerjaan COM - Dipecat dalam pekerjaan merupakan mimpi buruk bagi setiap karyawan Mimpi di pecat dari pekerjaan artinya apa yang kita usahakan selama ini akan sia-sia . kau mampu menelusuri artikel yg sinkron lalu kehendak engkau karena kami mempunyai - Tribun-bali - Tribun-bali. Arti Mimpi Pindah Agama Kristen May 5, 2023 VersiAlkitab: Alkitab Terjemahan Baru: Alkitab Kabar Baik (BIS) Firman Allah Yang Hidup: malaikat Tuhan nampak kepadanya dalam mimpi dan berkata: "Yusuf, anak Daud, janganlah engkau takut mengambil Maria sebagai isterimu, sebab anak yang di dalam kandungannya adalah dari Roh Kudus. 1:21: Apakah Allah pernah menggunakan mimpi untuk berkomunikasi dengan manusia? ”[Nabi Allah] Daniel melihat suatu mimpi . . . sewaktu ia berbaring di tempat tidurnya. Lalu ia menuliskan mimpi itu. Ia memberitahukan kisah lengkap dari perkara-perkara itu.”—Daniel 71. APA KATA ALKITAB Allah menyampaikan pesan penting kepada manusia melalui berbagai cara. Pada zaman Alkitab, adakalanya Ia menggunakan mimpi. Tapi, ini bukan mimpi biasa yang samar-samar dan tidak masuk akal. Mimpi dari Allah jelas dan logis, dan terdapat pesan yang pasti di dalamnya. Misalnya, dalam sebuah mimpi, nabi Daniel melihat rentetan binatang buas yang melambangkan kuasa-kuasa politik mulai dari Babilon sampai ke zaman kita. Daniel 71-3, 17 Melalui mimpi, Allah memberi tahu Yusuf dari Nazaret, ayah angkat Yesus, untuk melarikan diri ke Mesir bersama istri dan anaknya. Hasilnya, Yesus luput dari kematian di tangan Raja Herodes yang kejam. Saat Herodes mati, Allah mengungkapkan hal itu kepada Yusuf melalui mimpi, dan menyuruhnya kembali bersama keluarganya ke kampung halaman mereka.—Matius 213-15, 19-23. Apakah Allah menggunakan mimpi untuk berkomunikasi dengan kita dewasa ini? ”Jangan melampaui perkara-perkara yang tertulis.”—1 Korintus 46. APA KATA ALKITAB Mimpi yang dicatat dalam Alkitab menjadi bagian dari penyingkapan tertulis dari Allah kepada umat manusia. Mengenai penyingkapan itu, 2 Timotius 316, 17 menyatakan, ”Segenap Tulisan Kudus diilhamkan Allah dan bermanfaat untuk mengajar, untuk menegur, untuk meluruskan perkara-perkara, untuk mendisiplin dalam keadilbenaran, agar abdi Allah menjadi cakap sepenuhnya, diperlengkapi secara menyeluruh untuk setiap pekerjaan yang baik.” Alkitab ’memperlengkapi secara menyeluruh’ dalam arti Alkitab menyingkapkan semua yang perlu kita tahu tentang Allah, sifat-Nya, standar moral-Nya, dan peran kita dalam kehendak Allah bagi bumi. Karena itu, Allah tidak lagi menggunakan mimpi untuk menyampaikan pesan kepada manusia. Jika kita mau tahu tentang masa depan dan apa yang Allah ingin kita lakukan, kita tidak perlu ”melampaui perkara-perkara yang tertulis”, yaitu dalam Alkitab. Lagi pula, hampir semua manusia bisa membaca buku ini dan mempelajari banyak penyingkapan dari Allah di dalamnya, termasuk mimpi-mimpi. Mengapa kita bisa memercayai mimpi dan penglihatan yang dicatat dalam Alkitab? ”Manusia mengatakan apa yang berasal dari Allah seraya mereka dibimbing oleh roh kudus.”—2 Petrus 121. APA KATA ALKITAB Banyak mimpi dan penglihatan yang dicatat dalam Alkitab bersifat nubuat, yaitu ramalan tentang peristiwa-peristiwa yang akan terjadi. Dengan mencatat nubuat-nubuat ini, para penulis Alkitab mempertaruhkan keterandalan mereka serta Tulisan-Tulisan Kudus. Apakah tulisan mereka terbukti akurat? Perhatikan satu contohnya, penglihatan dalam Daniel 81-7, yang dicatat menjelang akhir Imperium Babilon. Dengan menggunakan lambang-lambang, nubuat itu melibatkan seekor domba jantan serta seekor kambing jantan yang menjatuhkan, lalu menginjak-injak domba itu. Daniel tidak perlu menebak-nebak arti penglihatan itu. Seorang malaikat yang diutus Allah menyatakan, ”Domba jantan . . . itu menggambarkan raja-raja Media dan Persia. Dan kambing jantan yang berbulu itu menggambarkan raja Yunani.” Daniel 820, 21 Sejarah membuktikan bahwa Media-Persia adalah kuasa dunia setelah Babilon. Lalu, sekitar dua ratus tahun kemudian Media-Persia dikalahkan oleh Aleksander Agung dari Yunani. Keakuratan yang luar biasa ini menjadi ciri khas nubuat Alkitab, termasuk mimpi-mimpi yang bersifat nubuat. Ini saja sudah membedakan Alkitab dari buku suci lainnya sehingga Alkitab benar-benar layak kita percayai.
3 Mimpi rohaniah. Mimpi ini dilaksanakan oleh roh sendiri dan meramalkan. Mimpi boleh melebih-lebihkan. Semua mimpi bukan menggembirakan atau meramalkan. Mimpi ngeri boleh meninggalkan tanggapan tahan lama yang menakutkan. Bila tertidur, fikiran taakulan tidak aktif, jadi fikiran mimpi melebih-lebihkan dan mengherotkan gambaran dalam mimpi
Perbedaan mimpi dengan penglihatan di Alkitab adalah suatu pertanyaan yang sering diajukan oleh orang Kristen, dan sangat perlu untuk kita ketahui. Perbedaan mimpi dengan penglihatan di Alkitab sebenarnya tidak begitu banyak. Sebab mimpi dan penglihatan di Alkitab sangat mirip, bahkan dalam kasus tertentu mereka adalah identik. Karena itu perbedaan mimpi dengan penglihatan di Alkitab sebenarnya bukanlah suatu hal yang begitu mendasar, dan bukan merupakan suatu pokok doktrin yang sangat penting bagi orang Kristen. Tetapi hal ini tidak berarti bahwa kita tidak perlu untuk mengetahuinya. Kita sebagai orang percaya perlu untuk mengetahui perbedaan mimpi dengan penglihatan di Alkitab. Perlu diketahui bahwa mimpi yang dimaksud di sini bukanlah mimpi biasa atau mimpi yang pada umumnya dialami oleh manusia. Tetapi mimpi yang dengannya Tuhan berbicara dan mengkomunikasikan maksud-maksudNya kepada manusia. Baca juga 10 Fakta Tentang Nubuat Menurut Alkitab Demikian juga dengan penglihatan yang disebut di sini. Penglihatan yang dimaksud di sini adalah penglihatan secara rohani, di mana seseorang “melihat” sesuatu di dalam rohnya. Mimpi dan penglihatan adalah sesuatu yang umum terjadi di Alkitab, khususnya pada zaman Perjanjian Lama. Pada zaman Perjanjian Baru, bagi gereja Tuhan, mimpi dan penglihatan juga masih sering ditemukan, tetapi tidak sebanyak di Perjanjian Lama. Baca juga 5 Perbedaan Nabi Di Perjanjian Lama dengan Nabi Di Perjanjian Baru Bahkan pada masa kini pun Tuhan kadang masih berbicara lewat mimpi dan penglihatan, sekalipun tidak sesering pada zaman Alkitab. Karena itulah kita perlu untuk mengetahui perbedaan antara mimpi dan penglihatan, seperti yang dicatat di Alkitab. Lalu, apa saja perbedaan mimpi dan penglihatan di Alkitab? Berikut pembahasannya. 1. Perbedaan dalam hal saat datangnya firman Tuhan melalui mimpi dan penglihatan Perbedaan pertama antara mimpi dengan penglihatan di Alkitab adalah perbedaan dalam hal saat datangnya firman Tuhan. Seperti yang telah disebut di atas, mimpi dan penglihatan adalah sarana yang melaluinya Tuhan berbicara dan mengkomunikasikan maksud-maksudNya kepada manusia. Nah, kalau Tuhan berbicara kepada seseorang lewat mimpi, maka Ia berbicara ketika orang tersebut sedang tidur. Sedangkan jika Tuhan berbicara kepada seseorang lewat penglihatan, maka Ia berbicara ketika orang tersebut sedang terjaga, tidak sedang tidur. Meski demikian, Tuhan juga kadang berbicara kepada seseorang lewat mimpi dan penglihatan sekaligus. Artinya, dalam mimpinya, orang tersebut sedang mendapat suatu penglihatan. Contohnya adalah Nebukadnezar, raja Babel, yang bermimpi dan melihat sebuah penglihatan tentang patung besar yang kemudian hancur, sebagai lambang kerajaan-kerajaan yang timbul tenggelam di bumi Daniel 21, 31. 2. Perbedaan dalam hal orang-orang yang mendapat mimpi dan penglihatan Perbedaan kedua antara mimpi dengan penglihatan di Alkitab adalah perbedaan dalam hal orang-orang yang mendapat firman Tuhan. Mimpi adalah suatu hal yang lebih umum, bukan hanya mimpi biasa, tetapi juga mimpi secara rohani, seperti yang dibahas di sini. Artinya, orang yang menerima mimpi dari Tuhan bisa siapa saja, bukan hanya orang yang percaya kepada Tuhan, tetapi juga orang yang tidak percaya. Ada banyak contoh di Alkitab Perjanjian Lama yang menerima mimpi dari Tuhan, terutama para raja yang sedang berkuasa pada masa itu. Salah satunya adalah Abimelekh, raja orang Filistin, yang Tuhan tegur lewat mimpi karena hendak mengambil Sara, istri Abraham, menjadi istrinya Kejadian 206. Tetapi orang yang mendapat penglihatan umumnya adalah orang-orang yang percaya kepada Tuhan. Kalaupun ada orang yang tidak percaya Tuhan yang mendapat penglihatan, itu biasanya adalah penglihatan dalam sebuah mimpi seperti yang telah disinggung dalam poin 1 di atas. Pages 1 2
Bagikita suatu atribut atau milik adalah hal yang biasa bagi banyak individu dari suatu jenis, tetapi apa yang Tuhan miliki adalah milik Dia Sendiri saja, dan tidak ada yang lainnya yang berbagi milik dengan Dia. Kita berkata: "Suleiman adalah bijak, berkuasa, adil dan cantik," kita tidak menganggap secara eksklusif bahwa segala kebijakan
Pertanyaan Jawaban Mimpi buruk didefinisikan sebagai mimpi yang menghasilkan respon emosi negatif yang kuat, seperti rasa takut atau ngeri. Mereka yang mengalami mimpi buruk biasanya terbangun dalam keadaan sangat tertekan, bahkan sampai pada kondisi dimana tubuh mereka bereaksi dengan hebat – jantung yang berdebar kencang, berkeringat, maupun mual. Seringkali, mereka tidak dapat kembali tertidur untuk beberapa waktu. Penyebab mimpi buruk bervariasi. Anak-anak, karena imajinasi mereka yang aktif, rentan terhadap mimpi buruk. Beberapa mengalami mimpi buruk yang begitu parah sehingga mereka terbangun sambil menjerit dan menangis. Kejadian ekstrim seperti ini dikenal sebagai "teror malam." Makan makanan tertentu terlalu dekat dengan waktu tidur dapat memicu mimpi buruk, seperti halnya menonton film horor. Pergi tidur dalam keadaan tertekan karena situasi kehidupan, sehabis bertengkar, ataupun sehabis berdebat juga dapat menyebabkan mimpi buruk dikarenakan adanya aktivitas lanjutan otak selama tidur. Tidak ada keraguan bahwa mimpi buruk dapat sangat mengganggu. Tapi, adakah makna rohani dari mimpi buruk? Mimpi dan penglihatan memang disebutkan dalam Alkitab. Allah kadang-kadang menggunakan mimpi untuk berkomunikasi dengan para nabi-Nya dan orang-orang yang lainnya. Allah berbicara kepada Abimelekh dalam kitab Kejadian pasal 20, memperingatkan dia supaya tidak menyetubuhi istrinya Abraham, Sara. Contoh lainnya misalnya mimpinya Yakub mengenai tangga Kej pasal 28, mimpinya Yusuf bahwa saudara-saudaranya akan melayani Dia yang menyebabkan penahanannya di Mesir Kej pasal 37, serta penafsiran mimpinya Firaun Kej 40-41 yang membuat Yusuf menjadi orang terkuat kedua di Mesir. Allah atau malaikat-Nya menyatakan diri melalui mimpi kepada tokoh-tokoh Alkitab, termasuk Salomo 1 Raj pasal 3, Nebukadnezar Dan pasal 2, Yusuf Mat pasal 2, dan istri Pilatus Mat pasal 27. Namun, tak satu pun dari mimpi-mimpi ini, kecuali mungkin mimpi istri Pilatus, yang bisa dianggap sebagai mimpi buruk. Sepertinya, Allah tidak berbicara kepada manusia melalui mimpi buruk. Beberapa orang berpikir jika Setan atau iblis menyusupi pikiran mereka saat bermimpi buruk, walaupun tidak ada satupun bagian ayat di dalam Alkitab yang secara langsung menyatakan soal ini. Terkecuali mimpi yang dialami oleh Elifas, tidak ada kejadian dalam Alkitab dimana kekuatan jahat berkomunikasi dengan manusia melalui mimpi atau mimpi buruk. Kemungkinan besar, mimpi buruk sekedar cara otak menghadapi ketakutan dan kegelisahan kita karena otak terus berfungsi selama kita tidur. Jika orang Kristen sering mengalami mimpi buruk secara terus-menerus sehingga mengganggu tidurnya dan menyebabkan gangguan emosi, bantuan medis barangkali layak untuk dicoba. Namun, seperti dalam segala hal, doa adalah senjata kita yang paling ampuh untuk melawan segala jenis gangguan emosi atau rohani. Berdoa selama lima belas atau dua puluh menit sebelum tidur adalah cara yang paling efektif untuk menenangkan pikiran dan hati; mempersiapkan diri untuk tidur nyenyak. Seperti dalam segala hal, Allah memberikan hikmat kepada orang-orang yang meminta hal itu dari-Nya Yak 15. Allah juga menjanjikan damai-sejahtera-Nya bagi semua orang yang mencarinya. "Janganlah hendaknya kamu kuatir tentang apapun juga, tetapi nyatakanlah dalam segala hal keinginanmu kepada Allah dalam doa dan permohonan dengan ucapan syukur. Damai sejahtera Allah, yang melampaui segala akal, akan memelihara hati dan pikiranmu dalam Kristus Yesus" Fil 46-7. English Kembali ke halaman utama dalam Bahasa Indonesia Apa yang Alkitab nyatakan mengenai mimpi buruk? 5ylU5O.
  • nfp6vcvw2x.pages.dev/137
  • nfp6vcvw2x.pages.dev/376
  • nfp6vcvw2x.pages.dev/123
  • nfp6vcvw2x.pages.dev/479
  • nfp6vcvw2x.pages.dev/316
  • nfp6vcvw2x.pages.dev/82
  • nfp6vcvw2x.pages.dev/34
  • nfp6vcvw2x.pages.dev/128
  • 3 jenis mimpi menurut alkitab