HomeutilitasMengenal AC Split, Sistem Kerja dan Komponennya 2/07/2018 0 Comments Salah satu solusi untuk menyejukan ruangan adalah menggunakan AC. Terutama untuk daerah tropis seperti di Indonesia yang umumnya panas dan membuat gerah. Ada dua tipe AC secara umum, yaitu AC sentral dan AC split. Kali ini saya akan membahas AC split. AC Split image Dilihat dari segi bentuknya, AC split ini memiliki dua bagian yaitu indoor dan outdoor, kompresor pada AC split ini terletak pada bagian outdoornya dan memiliki kipas sebagai alat untuk mengurangi panas yang ada pada pipa kondensornya. Sedangkan pada bagian indoornya terdapat pipa evaporator dan motor listrik yang berfungsi memutar blower dan kemudian dikeluarkan pada ruangan yang telah ditentukan sehingga ruangan tersebut menjadi dingin. Pada rumah tinggal yang tergolong skala kecil, cukup menggunakan AC Split saja. Sistem kerjanya akan dijelaskan sebagai berikut. Prinsip Kerja AC Split Prinsip kerja AC Split maupun pada mesin pendingin model lainnya adalah sama yaitu menyerap panas udara didalam ruangan yang didinginkan, kemudian melepaskan panas keluar ruangan. Jadi pengertian AC Split adalah seperangkat alat yang mampu mengkondisikan suhu ruangan sesuai yang kita inginkan, terutama mengkondisikan suhu ruangan menjadi lebih rendah suhunya dibanding suhu lingkungan sekitarnya. Pada Air Conditioner udara rungan terhisap disirkulasikan secara terus menerus oleh blower pada indoor unit melalui sirip evaporator yang mempunyai suhu yang lebih dingin dari suhu ruangan, saat udara ruangan bersirkulasi melewati evaporator, udara ruangan yang bertemperatur lebih tinggi dari evaporator diserap panasnya oleh bahan pendingin/refrigeran evaporator, kemudian kalor yang diterima evaporator dilepaskan ke luar ruangan ketika aliran refrigeran melewati condenser unit outdoor. Jadi , temperatur udara yang rendah atau dingin yang kita rasakan pada ruangan sebenarnya adalah sirkulasi udara di dalam ruangan, bukan udara yang dihasilkan oleh perangkat AC Split. Komponen AC Split Unit AC hanyalah tempat bersikulasinya udara ruangan yang sekaligus menangkap kalor panas pada udara ruangan yang bersirkulasi melewati evaporator hingga mencapai temperatur yang diinginkan. Komponen AC Split diantaranya Bagian Indoor Grille Evaporator Motor Blower Motor Stepper Saringan filter Kontrol Panel Elektrik Sensor Suhu Bagian Outdoor Kondensor Kipas Accumulator Kompresor Saringan Refrigeran Pipa Kapiler Sirkulasi Refrigeran Demikianlah mengenai AC split. AC hendaknya digunakan hanya bila penghawaan alami tidak mampu membuat kondisi ruangan menjadi nyaman.
OverloadMotor Protektor. berfungsi sebagai pemutus pada mesin kompresor, bertugas ketika kompresor memiliki panas lebih dari normal, dan overload lah yang memutuskan aliran listrik ke kompresor. Demikian tadi mengenai beberapa komponen yang terdapat pada Ac Split (umumnya setiap Ac apapun memiliki komponen seperti diatas). semoga bermanfaat
Komponen AC - AC Air Conditioner merupakan alat yang berfungsi untuk mendinginkan suhu ruangan. Alat satu ini sangat penting dan berperan banyak bagi mereka yang tinggal di lingkungan yang panas sepeti umumnya AC dibagi menjadi AC split dan AC central. AC split berukuran kecil dan digunakan untuk mendinginkan satu ruangan saja seperti di kamar. Sedangkan AC central merupakan AC dengan ukuran besar yang dapat mendinginkan banyak ruangan seperti AC di mall atau AC Dan FungsinyaSebuah AC tersusun dari beberapa bagian atau komponen yang memiliki fungsi yang saling terkait. Kerja AC dalam mendinginkan suhu ruangan tidak lepas dari kerja komponen-komponen yang membentuk suatu sistem sehingga dapat mengubah udara panas menjadi berikut ini kami akan menjelaskan komponen AC dan fungsinya baik AC indoor maupun AC outdoor. Lebih spesifik kami membahas bagian dan komponen AC split dan AC terdiri dari 13 bagian yaitu kompresor, kondesor, pipa kapiler, evaporator, strainer, accumulator, blower, fan, PCB kontrol, thermistor, kapasitor, overload dan motor listrik. Nah berikut ini penjelasan dari masing masing bagian KompresorSource Image Quality Technic IndonesiaKompresor berfungsi sebagai alat yang mengatur pergerakan dari bahan pendingin / refrigerant freon. Alat ini akan bekerja memompa freyon dan menyalurkannya ke seluruh bagian dikatakan bahwa kompresor ini menjadi awal sirkulasi freon yang nantinya diteruskan ke kondensor – pipa kapiler – evaporator. Selain itu kompresor ini dapat berfungsi sebagai alat yang membentuk daerah tekanan, yaitu tekanan rendah dan tekanan KondensorSource Image BlibliKondesndor berfungsi sebagai alat yang mengubah bahan pendingin refrigerant / freon dari wujud gas menjadi wujud cair. Selain itu kondensor juga berfungsi sebagai penukar kalor dan menurunkan suhu / temperatur kerja kondensor dalam menukar kalor adalah dengan cara melepaskan kalor panas yang ada pada refrigerant dengan menggunakan fan. Kondensor dilengkapi dengan pipa berliku yang disertai dengan sirip yang bertujuan untuk membuat pelepasan kalor berjalan kinerja kondensor dalam melepaskan kalor tidak akan optimal apabila dalam keadaan kotor. Oleh karena itu perlu dilakukan perawatan berupa pembersihan pada bagian kondensor Pipa KapilerSource Image TptumetroPipa kapiler merupakan komponen AC yang berfungsi sebagai jalur refrigerant dari kondensor menuju Evaporator dan juga berfungsi untuk menurunkan tekanan refrigerant. Refrigerant yang berasal dari kondensor memiliki tekanan tinggi sehingga harus diturunkan terlebih dahulu tekanannya sebelum melalui pipa diturunkannya tekanan refrigerant adalah untuk membuat suhunya menjadi lebih dingin. Semakin rendah tekanannya maka semakin dingin pula refrigerant itu. Sehingga suhu refrigerant di tahap ini mencapai suhu tahap ini refrigerant yang dari wujud cair akan berubah menjadi wujud gas setelah melalui pipa kapiler4. EvaporatorSource Image Elektronik123Evaporator berfungsi sebagai penukar panas. Jadi udara panas yang ada di dalam suatu ruangan diserap oleh blower kemudian diteruskan ke Evaporator. Setelah itu, suhu udara yang telah diserap diubah menjadi dingin dengan bantuan freon. Apabila udara telah dingin maka Evaporator dengan bantuan blower menyalurkannya ke ruangan Strainer FilterSource Image IndiamartStrainer filter merupakan komponen pendukung AC yang berfungsi untuk menyaring kotoran yang ikut terbawa oleh refrigerant. Komponen ini cukup penting untuk menjaga refrigerant yang disalurkan AC tetap stainer AC mengalami kerusakan maka kotoran yang ikut dengan refrigerant tidak akan tersaring sehinngga dapat menimbulkan penyumbatan pada pipa kapiler. Tersumbatnya pipa kapiler membuat sirkulasi refrigerant AccumulatorSource Image TokopediaAccumulator merupakan komponen AC yang berfungsi sebagai wadah penampungan sementara refrigerant cair bertekanan rendah dan juga minyak pelumas. Accumulator juga berfungsi dalam mengatur sirkulasi refrigerant agar dapat keluar masuk melalui saluran atas accumulator menuju ke saluran isap dialirkan ke kompresor, Accumulator mengkondisikan refrigerant agar menjadi wujud gas. Hal ini bertujuan untuk menghindari refrigerant cair masuk ke dalam kompresor yang dapat menyebabkan kerusakan pada BlowerSource Image ShopeeBlower merupakan komponen AC yang berfungsi untuk menghisap udara panas yang ada di dalam ruangan dan diteruskan ke evaporator untuk diubah menjadi dingin. Setelah Evaporator mendinginkan udara sesuai yang diatur pada remote control maka Blower akan menyalurkannya kembali ke ruangan tersebut. Blower termasuk bagian AC yang berada di indoor yang berbentuk seperti tabung bersirip dan digerakkan oleh motor FanSource Image TokopediaFan merupakan komponen AC yang berfungsi sebagai pendingin refrigerant yang ada di kondensor. Fan berbentuk seperti kincir kipas, terletak pada bagian AC outdoor dan digerakkan oleh motor PCB KontrolSource Image AlibabaPCB kontrol merupakan komponen kelistrikan AC yang berfungsi sebagai pusat kendali dari kerja AC. Pada sebuah PCB kontrol AC memuat banyak komponen elektronika seperti resistor, IC, transformator, kapasitor dan komponen elektronika pusat kendali AC, PCB kontrol bekerja untuk mengatur kecepatan blower / fan, mengatur suhu yang dikontrol dari remot, mengatur swing, menyalakan dan mematikan AC dan fungsi ThermistorSource Image AlibabaThermistor merupakan komponen kelistrikan AC yang berfungsi untuk membaca dan mengatur suhu pada AC. Kerja otomatis dari kompresor diatur oleh pembacaan suhu dari thermsistor ini. Thermistor dapat ditemukan pada bagian evaporator KapasitorSource Image AlibabaKapasitor merupakan komponen kelistrikan AC yang berfungsi sebagai penyimpan listrik sementara yang nantinya dilakukan untuk melakukan start pada komponen AC. Ada dua kapasitor pada AC, yaitu start kapasitor untuk kompresor dan start kapasitor untuk kapasitor kompresor berfungsi sebagai pengerak awal starting kompresor sehingga untuk mencapai putaran penuh hanya membutuhkan waktu yang singkat. Sedangkan start kapasitor fan berfungsi untuk melakukan starting pada motor listrik penggerak fan yang berada di OverloadSource Image AlibabaOverload merupakan komponen kelistrikan AC yang berfungsi mengatur aliran listrik yang menuju ke kompresor. Overload terbuat dari bahan logam dan ada juga bahan bukan logam. Pada sebuah overload terdapat bagian utama, yaitu akan bekerja dengan memutuskan aliran listrik yang menuju ke kompresor apabila dalam kondisi ia dialiri arus listrik dalam waktu lama atau bisa juga ketika kondisi kompresor telalu panas. Overload juga bekerja untuk mengalirkan arus listrik ke kompresor kembali apabila kondisi suhu kompresor sudah Motor ListrikSource Image AlibabaMotor listrik merupakan komponen AC yang berfungsi untuk menggerakkan blower dan fan. Motor listrik blower dan fan tidak sama atau dengan kata lain mereka digerakkan oleh motor listrik masing-masing. Sehingga ada 2 motor listrik pada Pendukung AC Selain komponen, ada juga dua bahan pendukung yang sangat penting bagi kinerja AC yaitu bahan pendingin dan minyak Pendingin AC RefrigerantSource Image AlibabaRefrigerant freon adalah bahan Pendingin yang digunakan pada AC. bahan ini termasuk zat yang dapat dengan mudah diubah dari wujud cair menjadi wujud gas ataupun bekerja dengan menyerap panas yang dihisap oleh blower kemudian mengubahnya menjadi dingin. Refrigerant melakukan sirkulasi secara terus menerus melalui komponen utama AC kompresor, kondensor, pipa kapiler dan freon dapat berkurang apabila terjadi kebocoran pada komponen-komponen AC yang PelumasSource Image PT Bina IndojayaMinyak Pelumas merupakan bahan yang ada pada AC tepatnya pada bagian kompresor yang berfungsi untuk melumasi bagian-bagian kompresor. Bagian kompresor yang bekerja bergesekan akan mengalami ke-ausan apabila tidak dilumasi pelumas juga digunkan untuk melumasi bagian bagian AC lainnya dengan tujuan untuk mengurangi panas pada bagian yang Juga 23 Komponen Panel Listrik dan FungsinyaJadi itulah penjelasan mengenai komponen AC, bagian bagian AC dan fungsinya. Semoga materi yang telah kami bagikan bisa bermanfaat.
vocaloidkaito birthday. Dengan begitu, remote dapat digunakan sebagaimana fungsinya.Pun demikian dengan remote AC Chunghop. Perbesar. Ilustrasi mengatur suhu AC.Foto: Unsplash.com. Kode Remote AC Chunghop Samsung: 610-629, 202361, 914.Kode Remote AC Chunghop AUX: 180-199, 280-284, 287, 600-609. Jelajahi berbagai fitur dari Split Air
Table Of Content [ Close ] 1. Fan 2. 3. Office Tube atau Pipa 4. 5. 6. KompresorPernah melihat kotak seperti kipas angin menempel di luar tembok rumah orang yang memasang AC? Jika belum tahu itu apa, kotak berkipas tersebut adalah komponen outdoor AC split, yang merupakan salah satu bagian utama AC. Bagian ini memiliki peran yang sama pentingnya dengan bagian indoor-nya. Tanpa kehadiran salah satunya, proses pendinginan yang dilakukan bagian indoor pasti terganggu. Lantas, apa sajakah komponen outdoor penyusun AC split dan fungsinya? Yuk simak pembahasannya! 1. Fan Outdoor Fan outdoor ini bukan hanya kipas angin biasa. Kipas yang satu ini memiliki fungsi yang cukup vital, yakni mendinginkan bagian paling panas dari komponen outdoor, yaitu kondensor. Fan outdoor membuat sirkulasi udara pada sekitar kondensor. Sirkulasi udara ini juga berperan untuk membuang udara panas AC. Karena sifatnya mendinginkan, fan outdoor juga mengurangi tekanan yang terjadi pada refrigerant. Jenis fan yang digunakan di komponen outdoor ini adalah fan dengan tipe axial. 2. Dryer Agar lebih mudah dipahami, fungsi dari bagian ini sebetulnya mirip dengan air filter yang ada di bagian indoor AC split. Di bagian dalam, air filter memiliki tugas untuk menyaring udara yang tersedot ke dalam AC. Dryer ini juga berfungsi demikian. Berkat dryer, debu-debu beserta kotoran yang masuk ke AC akan disaring, dan membuat kualitas udara yang bersirkulasi menjadi lebih bersih. Sekarang mengerti kan mengapa udara dari AC terasa lebih bersih? 3. Office Tube atau Pipa Kapiler Bagian komponen outdoor AC split ini memiliki tugas yang cukup krusial, yakni menghubungkan kondensor, refrigerant, dan juga evaporator. Pipa kapiler sendiri bertugas untuk mengalirkan refrigerant dari kondensor menuju evaporator. Lalu apakah yang terjadi di evaporator? Udara akan diolah menjadi dingin oleh evaporator. Bagian ini ukurannya sangat kecil serta letaknya ada di bagian evaporator dan penyaring udara. Jadi, pipa kapiler membutuhkan filter penyaring. Tujuannya agar tidak ada kotoran yang menyumbat alirannya. 4. Overload Jika pembaca bertanya-tanya bagian apa yang bertanggung jawab atas kelistrikan AC bagian outdoor, jawabannya ada pada overload. Bagian ini merupakan sensor pendeteksi aliran listrik yang akan digunakan oleh kompresor. Overload juga bertugas mengendalikan aliran listrik. Overload menjaga agar arus yang masuk ke AC tidak terlalu besar, tidak mengganggu ataupun merusak kinerja AC. Jika terdapat aliran listrik yang terlalu tinggi, overload akan memutusnya. Hal inilah yang membuat kinerja kompresor tetap normal. 5. Kondensor Kondensor merupakan bagian yang bertugas untuk mengubah gas refrigerant menjadi cair dan dialirkan ke evaporator oleh pipa kapiler. Selain itu, kondensor juga bertugas untuk menurunkan tekanan refrigerant. Tipe kondensor yang digunakan di sini adalah kondensor pendingin udara. Dengan kolaborasinya dengan kompresor, kondensor bisa mengubah udara ruangan yang tersedot menjadi cair. Setelah itu, dengan bantuan freon refrigerant, zat cair itu didinginkan. Setelah itu, kondensor akan mengembalikannya ke wujud gas, namun dengan keadaan dingin. 6. Kompresor Bagian bernama kompresor ini merupakan penyusun komponen outdoor yang bertanggung jawab dalam sirkulasi udara. Tidak hanya itu, kompresor pun bertugas untuk memompa refrigerator. Kompresor membuat sirkulasi udara dengan menciptakan dua sirkulasi udara yang bertekanan berbeda. Seperti yang disebutkan sebelumnya, kompresor juga memiliki peran untuk mengubah udara yang masuk menjadi gas ke cair dan juga sebaliknya. Hal yang dilakukan oleh kompresor ini mempermudah kinerja refrigerant dalam mendinginkan udara menggunakan cairan freon. Demikianlah pembahasan mengenai komponen outdoor AC split beserta fungsinya pada kinerja AC. Hampir seluruh AC berkomponen seperti ini. Dengan memahami komponen outdoor dari AC split, pembaca jadi bisa sedikit mengerti jika AC rumahnya mengalami kerusakan. Author Profile Saya mulai menulis blog tentang HVAC di waktu luang saya. Tulisan-tulisan saya berfokus pada topik-topik niche HVAC, seperti cara memilih sistem HVAC yang tepat, tips perawatan, strategi efisiensi energi, dan tren terbaru dalam industri ini. Saya berbagi pengetahuan dan pengalaman saya sebagai seorang ahli untuk membantu orang lain memahami sistem HVAC dan memberikan panduan praktis bagi mereka yang ingin meningkatkan kenyamanan dan efisiensi di dalam bangunan mereka. Menjadi seorang penulis blogger HVAC telah memberi saya kesempatan untuk menggabungkan minat saya dalam teknologi dan penulisan, sambil memberikan manfaat bagi orang lain. Saya berharap dapat terus berkontribusi dalam industri HVAC dan terus menginspirasi orang-orang dengan tulisan-tulisan saya yang informatif dan bermanfaat. Latest entries komponen outdoor ac split
Untukinformasi lengkap tentang komponen mobil hybrid dan fungsinya, silahkan baca pada artikel Komponen-komponen mobil hybrid dan fungsinya. Contoh mobil listrik jenis Hybrid Electric Vehicle (HEV) Dibawah berikut adalah daftar mobil listrik jenis hybrid yang saat ini di jual di Indonesia BMW i3s A/T; Nissan Kicks E-Power; Lexus ES 300h
Komponen AC Yang Perlu Kamu Ketahui Jenis dan Fungsinya – Seperti alat elektronik pada umumnya, AC atau pendingin ruangan memiliki beberapa komponen agar dapat bekerja dengan baik. Masing-masing komponen AC mempunyai fungsi yang berbeda-beda antara yang satu dengan lainnya, namun perbedaan fungsi itu mampu membuat AC bekerja dengan baik dalam proses pendinginan. Komponen AC dan Fungsinyaa. Kompresorb. Kondensorc. Evaporatord. Fan atau Blowere. Freon atau Refrigerantf. Pipa Kapiler Baca Juga Komponen AC Rumahan dan Fungsinya AC rumahan atau AC yang pada umumnya digunakan di ruangan berskala kecil seperti AC split memiliki komponen yang lebih sederhana jika dibandingkan dengan pendingin ruangan yang digunakan di tempat publik, seperti pada pusat perbelanjaan, perkantoran atau gedung besar, maupun hotel. Mengetahui masing-masing komponen beserta fungsinya juga dapat membantu kita lebih memahami fungsi dan kinerja komponen AC, sehingga kita dapat menghindari berbagai macam kerusakan di kemudian hari. Apa saja komponen AC dan fungsinya? Untuk lebih lengkap, yuk simak artikel di bawah ini! Komponen AC dan Fungsinya a. Kompresor Komponen yang pertama adalah kompresor. Jenis komponen ini memiliki fungsi untuk menghisap dan menekan uap dari refrigerant dari bagian evaporator. Uap yang kompresor keluarkan selanjutnya akan terkompresi sehingga suhu dan tekanan menjadi lebih tinggi. Dengan fungsi yang penting tersebut, kompresor termasuk dalam komponen utama dari AC atau pendingin ruangan. Baca Juga Cara Mengetahui Kapasitor AC Rusak dan Langkah Memperbaikinya Fungsi lain dari kompresor yakni mempertahankan perbedaan tekanan serta tempratur dalam sistem. Selain itu, kompresor juga dapat membantu mengalirkan refrigerant ke seluruh bagian sistem pendingin. Dalam hal pengaturan tekanan udara, AC sangat bergantung pada jenis komponen yang satu ini. b. Kondensor Komponen selanjutnya adalah kondensor. Jenis komponen pada pendingin ruangan ini memiliki fungsi untuk menukar panas atau kalor. Selain itu, kondensor dapat menurunkan tempratur pada refrigerant serta mengubah bentuk refrigerant dari gas menjadi cair, atau proses kondensasi. Baca Juga Pengertian Kondensor AC serta Fungsinya Letak kondensor berada di unit outdoor dari AC karena fungsinya sebagai pembuang panas. Bentuk kondensor adalah jaringan pipa yang berfungsi sebagai tempat kondensasi atau pengembunan. Setelah terjadi pengembunan atau dari bentuk gas menjadi cair, zat cair tersebut kemudian akan mengalir ke pipa evaporator untuk dibuang. c. Evaporator Komponen evaporator memiliki fungsi dalam proses penguapan pendingin ruangan. Selain itu, evaporator pada AC juga dapat menyerap kalor atau panas dari dalam ruangan dimana AC dipasang untuk kemudian masuk ke refrigerant yang akan terjadi pertukaran udara di komponen AC tersebut. Baca Juga Ingin Service AC? Berikut Peralatan Serta Estimasi Biaya yang Dibutuhkan Zat cair yang berasal dari pipa kondensor kemudian akan masuk ke dalam evaporator yang akan berubah wujud menjadi gas dingin akibat adanya penguapan. d. Fan atau Blower Masing-masing unit indoor dan outdoor AC memiliki komponen fan atau blower. Di bagian indoor, fan atau blower berbentuk seperti tabung bersirip dengan fungsi penting pada sirkulasi udara. Sedangkan pada bagian outdoor, blower atau fan ini memiliki bentuk seperti kipas dengan fungsi untuk mendinginkan refrigerant pada kondensor. e. Freon atau Refrigerant Komponen selanjutnya yani freon atau refrigerant. Komponen ini memiliki fungsi yang penting pada AC. Apabila mengalami gangguan sedikit saja, maka proses pendinginan dari AC akan terhambat, bahkan tidak dapat berfungsi dengan baik. Refrigerant atau freon adalah unit AC yang berbentuk senyawa kimia atau gas. Fungsi dari freon adalah sebagai fluida yang akan membuat suhu udara yang AC keluarkan oleh pendingin ruangan. Pada umumnya, freon atau refrigerant tidak memiliki bau maupun warna. Baca Juga Ingin Service AC? Berikut Peralatan Serta Estimasi Biaya yang Dibutuhkan Saat freon habis, maka proses pendinginan dapat terhambat. Maka, freon dapat diisi ulang atau mengganti freon agar pendinginan AC berjalan dengan optimal. f. Pipa Kapiler Komponen AC lainnya yakni pipa kapiler. Komponen ini adalah alat yang memiliki fungsi utama menurunkan tekanan refrigerant dan mengatur aliran refrigerant menuju evaporator. Pipa kapiler termasuk dalam unit penting pada pendingin udara karena berhubungan dengan dua bagian tekanan yang berbeda, yaitu tekanan tinggi dan tekanan rendah. Refrigerant atau freon yang memiliki tekanan lebih tinggi akan diturunkan atau diubah tekanannya sebelum melewati pipa ini. Adanya penurunan tekanan freon mengakibatkan penurunan suhu. Proses ini yang memicu adanya suhu terendah atau suhu dingin. Abang Benerin hadir untuk mempermudah anda yang memerlukan jasa service AC terlengkap untuk keperluan rumah, apartemen, kantor ataupun pabrik anda. Di Abang Benerin anda bisa Cuci AC , Bongkar Pasang AC dan Perbaikan AC dengan harga yang terbaik dan mendapatkan kualitas pelayanan terbaik. Untuk mempermudah komunikasi anda dengan kami, bisa melalui WhatsApp Abang Benerin. Ikuti akun Sosial Media Abang Benerin untuk mendapatkan informasi menarik lainnya, Instagram abangbenerin, Facebook Fanspage abang benerin
MacamMacam Komponen AC Mobil dan Fungsinya. Kompresor. Daftar kali ini akan diawali dengan piranti dan mendominasi kinerja AC yakni kompresor. Fungsinya sangat penting yakni sebagai pemompa freon yang kemudian disalurkan pada seluruh bagian sistem AC. Tanpa adanya penyaluran ini, AC mobil tidak akan berfungsi sebagaimana mestinya. Baca Juga
Table Of Content [ Close ]1. Prinsip Cara Kerja Ac Tipe Split 2. Komponen Utama Pada AC Split Dengan Peranannya 1. Kompresor AC 2. Heat Exchanger 3. Strainer Dan Evaporator 4. Thermostat Dan Fan Bagi yang ingin belajar tentang cara kerja AC, maka kali ini akan diuraikan mengenai prinsip kerja ac split secara sederhana. Dengan begini nantinya akan tahu, bagaimana alat tersebut dapat mengeluarkan hawa sejuk. Hingga bisa diatur. Tak hanya soal prinsip kerja sederhana saja yang akan uraikan, namun juga mengenai komponen-komponen mesin yang ada di dalamnya. Meski mungkin tidak akan runtut hingga menyebutkan seluruh komponen. Namun setidaknya dari sisi garis besarnya. Prinsip Cara Kerja Ac Tipe Split Untuk dapat menjalankan fungsinya, ac split butuh beberapa unit, unit yang dimaksud disini misalnya adalah katup ekspansi. Dalam ac split juga butuh unit yang namanya kompresor, kumparan pendingin juga kumparan panas. Tak hanya itu saja, namun juga dua buah kipas dan unit kontrol. Sedangkan untuk sistem yang digunakan adalah menggunakan sistem atau unit yang terpisah. Sistem tersebut nantinya akan memudahkan antara bagian dingin dan bagian panas. Sehingga nantinya akan dapat membentuk air conditioner secara utuh. Pada sistem atau sisi yang dingin ini biasanya terbentuk atas dasar kumparan dengan saluran juga dengan sistem udara dan katup ekspansi. Sisi dingin ini biasanya diletakkan dalam ruangan. Lalu terhubung dengan bagian dalam ruangan melalui saluran khusus. Sedang untuk sisi panas, atau bisa dikatakan sebagai unit kondensor diletakkan di luar ruangan. Dengan begini udara panas yang ada di dalam ruangan dapat terbuang dengan baik. Sedang suhu dalam ruangan menjadi lebih rendah. Komponen Utama Pada AC Split Dengan Peranannya Setelah tahu bagaimana prinsip kerja ac split maka kali ini akan dibahas pula mengenai komponen utama dalam AC. Pada komponen yang akan disebutkan, juga akan diuraikan mengenai cara kerjanya. Jadi tetap simak hingga tuntas. 1. Kompresor AC Komponen pertama yang akan dibahas dari bagian AC adalah kompresor. Fungsi dari kompresor AC ini adalah untuk mengubah tekanan rendah yang nantinya akan menjadi gas dengan tekanan tinggi. Mudahnya, ada freon yang berbentuk gas. Dalam keadaan seperti itu maka freon tidak bisa menyerap panas, sehingga harus dikembalikan dalam bentuk cair. Untuk mencairkannya, membutuhkan kompresor. Sehingga suhu panas yang cukup tinggi akan diubah dalam bentuk cair. 2. Heat Exchanger Lalu ada lagi komponen berupa heat Exchanger ini merupakan tempat pertukaran hawa panas yang berasal dari sistem menuju luar ruangan. Bisa dikatakan komponen ini adalah pintu. Sehingga suhu panas dapat dikeluarkan dengan bebas. 3. Strainer Dan Evaporator Lalu ada lagi komponen berupa stainer yang berfungsi untuk menampung cairan yang dihasilkan dari pengembunan yang terjadi pada freon. Komponen ini akan menampung sementara sebelum masuk kembali ke evaporator. Namun sudah tidak banyak yang menggunakannya. Sedang untuk evaporator sendiri adalah tujuan berikutnya setelah air freon tadi menjadi cari. Oleh evaporator akan menimbulkan penguapan. Proses pengasapan ini nantinya akan menyerap hawa panas di permukaan evaporator, sehingga nantinya udara akan terasa dingin. 4. Thermostat Dan Fan Kemudian ada lagi komponen yang juga ikut berperan, yakni thermostat. Komponen ini berfungsi untuk mengatur suhu agar tidak terlalu dingin. Jadi saat udara sudah mencapai titik yang diinginkan, thermostat akan memutuskan aliran listrik yang mengalir ke kompresor. Jadi saat suhu kembali naik atau panas, maka thermostat ini akan kembali mengalirkan listrik ke kompresor. Kemudian komponen terakhir adalah fan atau kipas. Komponen ini berfungsi untuk mempercepat aliran udara ke permukaan. Demikian adalah penjelasan mengenai prinsip kerja ac split yang bisa dipelajari. Sudah disebutkan juga beberapa komponen penting dalam menghasilkan udara dingin pada AC. Juga penjelasan peran dari komponen-komponen tersebut. Author Profile Saya mulai menulis blog tentang HVAC di waktu luang saya. Tulisan-tulisan saya berfokus pada topik-topik niche HVAC, seperti cara memilih sistem HVAC yang tepat, tips perawatan, strategi efisiensi energi, dan tren terbaru dalam industri ini. Saya berbagi pengetahuan dan pengalaman saya sebagai seorang ahli untuk membantu orang lain memahami sistem HVAC dan memberikan panduan praktis bagi mereka yang ingin meningkatkan kenyamanan dan efisiensi di dalam bangunan mereka. Menjadi seorang penulis blogger HVAC telah memberi saya kesempatan untuk menggabungkan minat saya dalam teknologi dan penulisan, sambil memberikan manfaat bagi orang lain. Saya berharap dapat terus berkontribusi dalam industri HVAC dan terus menginspirasi orang-orang dengan tulisan-tulisan saya yang informatif dan bermanfaat. Latest entries ac split prinsip kerja
PanduanAC - Chapter #0 - Membedah Isi Perut dari Barang Elektronik AC. Memiliki AC akan bisa memberikan manfaat yang signifikan bagi anda, namun perlu juga kita mengetahui bahwa banyak sekali komponen dari AC yang wajib untuk anda ketahui sebelumnya. Dengan mengetahui beberapa komponen tersebut maka sudah pasti anda akan bisa memperoleh
Bagian Komponen Indoor AC Split dan Fungsinya AC Split sebagai pendingin ruangan saat ini telah banyak digunakan oleh masyarakat. Penggunaan AC split sebagai pendingin udara ruangan banyak diaplikasikan untuk gedung perkantoran, komersil, industri, dan juga rumah hunian. Karena kapasitasnya yang rendah, maka AC split lebih banyak digunakan untuk kebutuhan pendingin ruangan rumah atau kantor. Disebut dengan AC Split karena unit indoor dan unit outdoor merupakan bagian yang terpisah split. Pada artikel kali ini akan membahas mengenai komponen-komponen indoor AC split dan juga fungsi dari komponen tersebut. Komponen Indoor AC Split Indoor AC Split adalah bagian unit yang berada di dalam ruangan. Sedangkan outdoor adalah bagian AC yang terletak di luar ruangan. Unit indoor AC split terdiri dari komponen-komponen. Setiap komponen indoor AC split memiliki fungsinya masing-masing yang menunjang kerja AC Split secara keseluruhan. Telah kami berikan gambar unit indoor AC agar lebih jelas. Berikut ini adalah jenis komponen-komponen indoor AC Split yang perlu anda ketahui. 1. Cassing IndoorCassing indoor atau grille merupakan penutup unit indoor AC Split. Cassing juga berfungsi sebagai dudukan untuk menempatkan komponen indoor AC lainnya. Casing bagian depan dapat di bongkar pada saat akan mencuci AC. 2. Filter Udara Filter udara berfungsi untuk menyaring udara dari debu dan kotoran yang ada di dalam ruangan. Komponen ini berupa jaring dari bahan plastik. Filter perlu dibesihkan secara rutin agar udara selalu bersih. 3. Evaporator Evaporator berbentuk pipa tembaga yang ditutupi oleh sirip-sirip aluminium fin. Evaporator berfungsi sebagai penukar kalor yang akan menyerap panas dari udara dan menurunkan suhu udara sehingga udara yang dikeluarkan menjadi dingin. 4. Pipa Hisap Pipa hisap adalah pipa yang ukurannya lebih besar. Merupakan saluran bahan pendingin yang menuju ke kompresor. Pipa hisap terbuat dari bahan tembaga. Ujung pipa hisap pada indoor akan dihubungkan ke saluran hisap pada 3 way valve di outdoor. 5. Pipa Tekan Pipa tekan memiliki ukuran diameter yang lebih kecil. Pipa tekan merupakan saluran bahan pendingin yang berasal dari kompresor. Ujung pipa tekan pada indoor akan dihubungkan ke saluran tekan pada 2 way valve di outdoor. 6. Thermistor suhu ruang Thermistor ini merupakan komponen sensor untuk membaca mengukur suhu ruangan. 7. Thermistor suhu pipa Thermistor ini merupakan sensor yang akan membaca/mengukur suhu pipa evaporator. 8. Air Swing Air swing pada indoor AC split berfungsi untuk mengarahkan hembusan udara dingin yang keluarkan indoor AC. Air swing dapat diarahkan sesuai kebutuhan agar hembusan mengarah pada satu arah. Atau dapat juga begerak ke seluruh arah. 9. Dinamo Motor Swing Komponen ini berfungsi untuk menggerakkan dan mengatur arah swing. 10. Penutup PCB Penutup PCB berfungsi untuk melindungi PCB. 11. Terminal Kabel Terminal kabel indoor adalah tempat untuk mengkoneksikan sumber listrik ke unit AC. Terminal indoor juga menghubungkan kabel indor ke outdoor kabel balikan. 12. Grounding Grounding merupakan kabel pembumian atau pentanahan. Biasanya menempel di body mesin listrik untuk menghindari tersengat arus bocor. 13. Saklar Indoor Saklar indoor berfungsi untuk menghidupkan AC secara manual. Kita dapat menghidupkan AC split tanpa remote dengan menggunakan saklar ini. 14. Lampu indikator Lampu indikator pada indoor AC berfungsi sebagai indikator/tanda unit ON, OFF atau ERROR. 15. Receiver Receiver merupakan komponen yang berfungsi menerima sinyal infra red dari remot kontrol AC. Sering disebut juga dengan mata kucing’. 16. Blower Blower adalah bagian indoor AC yang berfungsi menghisap udara sekaligus meniupkan udara di dalam ruangan. Udara hangat akan dihisap dan akan melewati pipa-pipa evaporator yang dingin. Suhu udara akan turun dan menjadi dingin, kemudian dihembuskan kembali ke dalam ruangan. 17. Motor Blower Motor blower merupakan motor yang berfungsi memutar blower. Kecepatan motor blower dapat diatur sesuai kebutuhan dengan menggunakan remote AC. 18. PCB / Modul AC Printed Circuit Board PCB atau modul, merupakan pusat pengendali AC. Terdiri dari komponen-komponen elektronika yang mengatur kerja AC Split secara keseluruhan. 19. Saluran Drainase Merupakan saluran pembuangan air kondensasi. Air buangan akan dialirkan ke luar macam-macam bagian komponen unit indoor AC Split beserta penjelasan fungsinya. Pada artikel kali lainnya akan kami bahas untuk komponen outdoor-nya. Jangan lupa follow akun media sosial kami untuk mendapatkan update informasi terbaru.
Pada Air Conditioner AC terdapat berbagai macam-macam komponen, dimana setiap komponen memiliki fungsi yang sama sama penting, sehingga apabila terjadi kerusakan pada salah satu kompenen tersebut tentu saja akan mengganggu sistem kerja Air Coditioner AC. Kami mencoba membagi komponen AC split menjadi 4 bagian yaitu , Komponen Utama, Komponen Pendukung, Komponen Kelistrikan dan Bahan Pendingin. Pertama kita akan mulai membahas dari komponen utama. 1. Evaporator Fungsinya hampir sama dengan kondensor yaitu sebagai penukar panas. Dengan bantuan fan indoor evaporator akan meyerap panas udara panas dari sebuah ruangan, dan merubah suhu udara tersebut menjadi rendah/dingin, lalu di sirkulasikan lagi ke ruang tersebut. 2. Kompresor Alat ini berfungsi sebagai pusat sirkulasi refrigerant/freon keseluruh bagian AC. Jadi saat kompresor bekerja alat ini akan mensirkulasi freon dengan cara memompa freon hingga mengalir keseluruh bagian AC. Kompresor juga berfungsi untuk membentuk dua daerah tekanan yang berbeda yaitu daerah bertekanan tinggi dan rendah. 3. Kondensor Kondensor menjadi salah satu dari sekian komponen-komponen AC split dan berfungsi sebagai penukar kalo, menurunkan temperatur refrigerant, dan merubah wujud refrigerant dari gas menjadi cair. Pelepasan kalor pada Ac biasanya menggunakan bantuan udara/angin sebagai media pendinginnya. Kalor atau panas dilepaskan ke udara bebas dengan bantuan fan pelepasan kalor berlangsung cepat, desain pipa kondensor dibuat berliku dan diberi sirip. Maka menjaga kebersihan kondensor sangat penting agar perpindahan kalor refrigeratn tidak terganggu. Jika kondisi sirip sirip terlalu kotor, akan mengakibatkan AC tidak dapat bekerja dengan baik. Jangan menempatkan kondensor pada tempat tertutup dan sempit, karena panas dari kondensor tidak dapat di buang ke udara, dan membuat mesin kompresor cepat panas. Letak kondensor adalah pada bagian outdoor unit AC, jadi sebaiknya Outdoor AC diletakkan pada ruangan terbuka. 4. Pipa Kapiler Fungsi komponen AC split adalah menurunkan tekanan dan mengatur aliran refrigerant freon menuju evaporator. Pipa kapiler menghubungkan dua bagian tekanan yang berbeda yaitu tekanan tinggi dan rendah. Sebelum melewati kapiler, tekanan tinggi pada refrigerant akan di turunkan, penurunan tekanan ini memyebabkan terjadinya penurunan suhu. Pada bagian ini freon mencapai suhu terendah terdingin Komponen Pendukung 1. Blower indoor dan Fan Outdor Fungsi dari keduanya sama yaitu untuk mensirkulasi udara. Blower indoor berbentuk seperti tabung berfungsi menghisap udara dalam ruangan, udara yang terhisap akan masuk melewati sirip sirip evapurator, suhu udara yang melewati evaporator akan berubah menjadi lebih rendah dan ruangan pun akan menjadi dingin. Sedangkan fan pada outdoor berbentuk seperti kipas pada umumnya berfungsi mendinginkan refrigerant pada kondensor. tetapi kedua motor fan tersebut digerakkan oleh motor listrik yang berbeda. 2. Strainer filter Berfungsi sebagai penyaring kotoran yang terbawa oleh refrigerant saat bersirkulasi. Kerusakan pada filter dapat menyebabkan pipa kapiler tersumbat kotoran imbasnya refrigerant tidak tersirkulasi dengan baik atau mampet. 3. Oli Kompresor Berfungsi mengdirai keausan pada bagian bagian kompresor yang bergesekan, selaintu juga, oli atau minyak pelumas juga bisa mengurangi panas pada bagi yang dilumasi Baca Juga 8 Cara Merawat Komputer agar Awet Digunakan 4. Accumulator Sebuah benda mirip tabung yang menempel pada kompresor tersebut adalah Accumulator, menempel pada kompresor karena memang berfungsi sebagai penampung sementara refrigerant pada saat masih berbentuk cair dan bercampur minyak pelumas evaporator. Pada accumulator refrigeran yang berbentuk cair akan ditampung sementara hingga berubah menjadi gas lalu dialirkan ke kompresor Selain itu accumulator juga bekerja mengatur sirkulasi bahan refrigerant agar bisa keluar masuk melalui saluran yang terdapat pada bagian atas accumulator menuju saluran hisap kompresor. Komponen Kelistrikan AC 1. PCB Kontrol Bekerja sebagai pengatur dan pengontrol keseluruhan kerja unit AC. PCB ini terdiri dari beberapa unit komponen seperti relay, trafo, fuse, sensor, IC, capasitor dll. Fungsi dari tiap tiap komponen kelistrikan AC tersebut pun berbeda-beda, mulai dari pengatur kecepatan fen indoor, mengatur temperatur suhu, pengaturan swing menyalakan serta mematikan AC dll. 2. Komponen AC Split Capasitor Komponen elektronik ini berfungsi sebagin penyimpan muatan listrik sementara. Pada unit AC split biasanya terdapat dua macam capasitor yaitu capsitor untuk kompresor dan satu lagi untuk fan/blower. Untuk letak capasitor fan indoor terdapat pada unit indoor sedangkan untuk fan outdoor terletak jadi satu dengan capasitor kompresor atau pada outdoor. 3. Motor Listrik Komponen kelistrikan AC ini berfungsi sebagai penggerak daun kipas outdoor maupun indoor. 4. Komponen AC Split Thermistor Thermistor adalah alat pengatur temperatur, letaknya terdapat pada bagian evaporator. Dengan adanya thermistor, kerja kompresor dapat diatur secara otomatis, melalui perubahan suhu /temperatur yang dibaca oleh dua jenis thermistor yaitu termistor temperatur ruangan menempel pada evaporator dan thermistor pipa evaporator menempel pada piupa evaporator. 5. Overload Fungsinya adalah sebagai pengaman motor listrik kompresor, apabila kompresor tidak bekerja dengan normal. Bahan Pendingin atau Refrigerant Bahan pendingin ini pada sebuah sistem AC merupakan sebuah zat yang mudah sekali dirubah wujudnya atau bentuknya dari gas menjadi cair, atau sebaliknya. Refrigerant atau bahan pendingin dalam sebuah sistem AC, bekerja untuk menyerap panas dari sebuah ruangan sehingga udara yang terdapat pada sebuah ruangan bisa menjadi dingin. Yuk, cari jasa service AC diMaintenanceberkala unit AC & R bertujuan untuk merawat agar unit bekerja dengan baik sesuai fungsinya. Dengan membersihkan (Service). Discaling, memeriksa, mendeteksi dan mengatasi gejala-gejala kerusakan pada unit karena pemakaian unit AC & R itu sendiri. Elektrikal dan komponen lainnya lakukan perbaikan terlebih dahulu, sampai kondisi
Komponen AC Split Dan Fungsinya - Komponen Utama0% found this document useful 0 votes0 views11 pagesOriginal TitleDokumen 3Copyright© © All Rights ReservedShare this documentDid you find this document useful?0% found this document useful 0 votes0 views11 pagesKomponen AC Split Dan Fungsinya - Komponen UtamaOriginal TitleDokumen 3Jump to Page You are on page 1of 11 You're Reading a Free Preview Pages 6 to 10 are not shown in this preview. Reward Your CuriosityEverything you want to Anywhere. Any Commitment. Cancel anytime.X5Y6xHH.